Minggu, 25 Agustus 2013

[ Tugas ] Resume OSKM 24 Agustus 2013 - Nitis Surti Rumingkang

Sabtu, 24 Agustus. Hari yang sepertinya penuh dengan kejutan, gembar gembor euforia hari penutupan OSKM telah tersebar sejak hari-hari sebelumnya.

Pagi ini kami berkumpul di lapangan sipil, dan kami wanita muslim kemudian dimobilisasi menuju lapangan SR. Disana kami dibagi ke dalam beberapa kelompok mentoring. Kelompok saya ditemani Kak Zahrina, Teknik Tenaga Listrik 2010. Dengan tutur katanya yang halus, beliau memberikan materi mengenai visi hidup berdasarkan ketuhanan. Diawali dengan analogi sederhana jatuhnya dedaunan dari pohon disekeliling kita. Siapa yang mengaturnya? Kak Zahrina bertanya satu persatu pada kami apa cita-cita kami. Kemudian beliau bertanya mengapa kita percaya pada ajaran agama Islam. Saya pribadi menganggap bahwa agama yang saya yakini benar karena semua hal yang terjadi sudah secara detail dijelaskan dalam satu kitab suci, Al-Quran. Perbincangan dilanjutkan dengan interaksi kami dan Zahrina yag membahas tentang ketuhanan. Sampai akhirnya kami dapat menyimpulkan bahwa setiap visi hidup yang kami miliki harus sejalan dengan ajaran-ajaran Tuhan, dengan terlebih dahulu meyakini dengan sepenuh hati bahwa Tuhan itu ada.

Pagi masih cerah, kami kembali dimobilisasi ke taman salman. Di bawah pepohonan yang rindang, kali ini berkumpul bersama kelompok. Setelah sejenak melakukan ice breaking, kakak-kakak taplok memulai memberikan materi. Diawali dengan materi "Pentingnya Kolaborasi" yang dikaikan dengan kegiatan sebelumnya yaitu membentuk formasi #UntukIndonesia. Dalam masa perkuliahan kolaborasi tentu akan sangat diperlukan. Mungkin suatu saat kami akan menemui beberapa konflik, maka hal yang perlu diperhatikan adalah 3 manajemen konflik, yaitu :

1. win win solution : dimana dilakukannya musyawarah untuk mengambil jalan tengah
2. lose win solution : dimana ada pihak yang mengalah dan dikalahkan
3. lose lose solution : dimana diikutsertakannya pihak ketiga sehingga tidak ada pihak yang diuntungkan

Kemudian dalam kolaborasi, tentu akan ditemui beberapa hambatan. Diantaranya :
- keahlian
- biaya
- waktu
- kompetisi
- kearifan konfensional

Materi dilanjutkan dengan "Wawasan Kebangsaan", cakupan didalamnya adalah; identitas bangsa, wujud cinta tanah air, realitas bangsa dan visi kebangsaan. Pada hal ini, kami ditekankan uuntuk benar-benar cinta tanah air.

Materi terakhir adalah "Urgensi Kemahasiswaan" yang mencakup beberapa sub judul, yaitu:

1. Falsafah Kemahasiswaan : Tridarma Perguruan Tinggi, Budaya Kampus, POPOPE (Posisi, Potensi, Peran)
2. Arah Gerak mahasiswa : Mahasiswa harus memiliki arah gerak diagonal, dapat vertikal (ke pemerintah) dan horizontal (ke masyarakat)
3. KM ITB : Kongres, tim beasiswa, MWA/WM, HMJ, Unit

Ke tiga materi tersebut sebenarnya dijelaskan secara rinci oleh kakak-kakak taplo, kemudian dipertegas oleh Kak Kresno dari Aristektur.


Setelah break isoma, kami diberi tugas untuk observasi ke jalan Cihampelas. Panas terik dan ransel yang bergitu berat tak menggerus semangat kami. Kembali kami meninjau suatu masalah dari segi PESTEL dan kami sempat mewawancarai beberapa narasumber.

Tugas observasi selesai, kami kembali dikumpulkan di lapangan SR. Kali ini massa kampus akan mengevaluasi seluruh materi yang kami dapat. Evaluasi ini berjalan sedikit panas karena hentakkan massa kampus pada kami. Tapi maba 2013 tak pernah buntu untuk menjawab.

from Twitter @oskm2013


Saat langit mulai jingga, kami dimobolisasi ke saraga, disana tampak banyak keunikan. Panggung mewah lengkap dengan ornamen tradisional, wayang kulit yang begitu memikat, gunukan sesuatu yang sangat membuat penasaran. Pertunjukan dimulai dengan teater tentang pemberian pusaka kepada maba 2013 yang sangat memukau. dilanjutakan dengan sambutan dan orasi, dan menyanyikan lagu mentari yang begitu menyentuh hati. Acara ini diakhiri dengan pelepasan balon-balon berwarna-warni. Malam minggu ini, langit Bandung dihiasi bintang penuh warna.

from Twitter @farah_fadh


Selesai sudah serangkaian acara OSKM ini. Begitu banyak manfaat yang dirasakan. Semoga dengan berakhirnya acara ini, berakhir pula kekanak kanakan putih abu kami. Dan kami akan siap untuk giat menuntut ilmu di kampus ganesa ini #UntukIndonesia yang lebih baik.

Terimakasih pada seluruh panitia dan massa kampus yang membuat acara ini berjalan dengan baik dan menorehkan banyak kesan baik pada diri kami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar